Cara Budidaya Udang Vaname Di kolam Terpal

Panduan Beternak – Cara Budidaya Udang Vaname Di kolam Terpal. Apakah kalian ingin mencoba untuk budidaya udang vanem di kolam terpal? Jika iya, maka kalian bisa mencoba untuk mencari cara budidaya udang vaname yang telah kami buat di bawah. Kami akan memberikan kalian caranya dari awal sampai tuntas, agar kalian bisa dengan mudah budidaya udang ini. Tanpa menunggu lama lagi langsung saja yuk kita bahas artikel di bawah ini.


Cara Budidaya Udang Vaname Di kolam Terpal


Cara


Udang merupakan hewan yang hidup di perairan khususnya di sungai, laut, atau danau. Udang dapat di temukan di tempat yang tersembunyi seperti di balik batu, di kayu yang tenggelam. Udang memiliki berbagai jenis yang biasanya hidup di air tawar, air payau, maupun air asin pada kedalaman bervariasi, dari dekat permukaan hingga beberapa ribu meter di bawah permukaan.


Udang berkembang dengan cara bertelur. Biasanya udang betina akan mampu bertelur sampai 50 ribu hingga 1 juta telur, dan akan menetas pada 1×24 jam. Sehingga para pembudidaya udang ini sangatlah banyak karena keuntungan yang di dapatkan sangat banyak, contohnya jika para pembudidaya udang pelihara sebanyak 500 ribu udang, dan udang tersebut bertelur menjadi banyak, apakah tidak sangat menguntungkan bagi para pembudidaya.


Harga jual udang ini juga lumayan tinggi, sehingg kalian yang ingin menjualnya sangat mudah untuk mendapatkan keuntungan, dengan cara perawatannya yang mudah sehingga banyak yang ingin budidaya udang ini. Nah apakah kalian berminat untuk budidaya udang vanamen ini? Jika kalian ingin mencoba untuk budidaya udang vaname ini, berikut ini ada beberapa Cara budidaya udang yang bisa kalian contoh di bawah ini :


Persiapan Lokasi Dan Kolam Udang


Cara


Baca Juga : Jenis Kambing Etawa Berkualitas Terbaik


Sebelum membuat kolam, maka kalian bisa memilih lokasi yang yang baik, seperti di belakang rumah, samping rumah atau di depan rumah. Atau jika kalian memiliki lahan yang kosong, kalian bisa mengunakannya untuk kolam udang ini. Namun untuk lokasi tersebut, kalian jangan pernah mencari lokasi yang mudah tergenang air, karena itu sangat berbahaya bagi udang yang kalianbudidaya.


Jika sudah mendapatkan lokasi, maka selanjutnya adalah pembuatan kolam, seperti yang kita bahas mengenai budidaya udang di kolam terpal, jadi kolam yang di gunakan adalah kolam terpal. Untuk ukuran kolam udang, kalian bisa membuat sesuai dengan jumlah udang yang akan kalian budidaya. Namun kami sarankan agar kalian membuat kolam lebih dari 2-3 karena karena jika udang tersebut sudah berkembang, kalian sudah tidak ribet lagi untuk membuat kolamnya lagi.


Pengisian Air  dan Fermentasi Kolam


Cara


Setelah pembuatan kolam sudah selesai, maka selanjutnya, kalian bisa mengisi kolam dengan air, ingat jangan pernah isi kolam dengan menggunakan air yang kotor atau yang sudah tercemar. Karena itu sangat berbahaya bagi bibit udang yang akan kalian masukan. Jika lokasi kalian tidak dekat dengan limbah, maka kaian bisa membuat sumur untuk di jadikan sebagai sumber mata air.


Jika kolam sudah di isi dengan air, maka selanjutnya fermentasi yang di lakukan terhadap air kolam dengan menggunakan probiotik dan di tambahkan garam agar air menjadi payau. Setelah itu kalian bisa membiarkan air tersebut mengendap selama satu malam.


Pemilihan Bibit Undang Berkualitas


Cara


Selanjutnya adalah pembelian bibit, bibit yang baik merupakan bibit yang tidak sakit, tidak cacat atau luka pada fisik. Kalian bisa membeli bibit yang ukurannya sama, agar ketika kalian budidaya udang tersebut dapat di panen dengan seluruh, karena ukurannya yang sama.


Sedangkan untuk mendapatkan bibit udang, kalian bisa membelinya di toko ikan, atau kalian membelinya di para pembudidaya langsung, karena kalian bisa melihar indukan udang tersebut, jika indukan udang tersebut bagus, maka bibit tersebut juga akan lebih baik.


Penebaran Bibit Udang


Cara


Setelah itu, kita masuk pada tahap penebaran bibit udang yang sudah kalian beli. Dalam penebaran bibit udang bisa kalian tebar kapan saja, namun dalam penebaran kalian harus menebarkan dengan pelan-pelan. Sebab bibit udang ini sangat mudah mati, jadi kalian harus berhati-hari dalam penebarannya sajangan sampai bibit udang tersebut mati.


Cara menebarnya sangat mudah, kalian bisa masuk ke dalam air, setelah itu kalian buka plastik tersebut dan miringkan ke dalam air, setelah itu bisa di tuangkan dengan perlahan. Bagaimana mudah kan dalam penebaran bibit udang agar bibit udang menjadi selamat.


Waktu Pemberian Pakan Udang


Cara


Setelah itu adalah perawatan sehari-hari yang akan di lakukan kepada udang. Dalam beternak udang maupun hewan lainnya, pakan merupakan penyebab pengembangan hewan tersebut. Jadi dalam pemberikan udang makan kalian harus selalu memberikan tepat waktu.


Pada saat udang sudah berumur 7 hari maka kalian harus memberikan protein 30% kepada  dari takaran pakan yang kalian berikan. Dalam pemberian pakan udang kalian bisa memberikannya sebanyak 3-4 kali dalam sehari, untuk jenia pakan bisa kalian bisa pelet, sesuai dengan ukuran udang.


Agar pakan tidak terbuang dengan sia-sia, maka kalian bisa memberikan makan sedikit demi sedikit. Jika pakan tersebut kalian berikan udang masih berebutan maka kaliaa bisa memberikan lagi. Namun udah tidak ada berebutan lagi bearti udang sudah kenyang, dan kalian jangan memberikan lagi. Nah jika kalian memberikan secara langsung, maka yang ada makan tersebut tersisa di kolam dan akan membuat kotor air dengan cepat.


Proses Panen Udang Vaname


Cara


Setelah perawatan di lakukan maka selanjutnya adalah masa panen udang. Biasanya udang bisa di panen setelah 4-5 bulan. Dalam panen kalian bisa menggunakan cara menguras air, menggunakan jaring, semua tergantung kepada kalian lagi, mana menurut kalian yang lebih mudah dan nyaman maka kalian bisa menggunakan.


Untuk panen kalian harus perhatikan selalu permintaan para konsumen atau pasar. Karena setiap ukuran maka akan beda harga, walaupun udang di jual perkilo. Setelah udang di panen maka kalian bisa segera mengantar kepada konsumen atau pemesan udang kapada kalian.


Cara Budidaya Udang Vaname Di kolam Terpal


Bagaimana apakah kalian sudah paham cengan cara budidaya udang vaname di kolam terpal ini? Jika sudah maka jangn menunggu lama lagi, langsung saja mencoba budidaya udang vaname ini. Jika kalian masih bingun kalian bisa mengikuti cara budidaya udang vaname yang kami berikan di atas. Atau jika kalian ingin mencari informasi lebih lanjutm kalian bisa mencari tau di Panduan Belajar Beternak yang akan memberikan kalian informasi yang lebih lengkap lagi.


Sampai di sini dulu perjumpaan kita kali ini di artikel Panduan Beternak kami yang berjudul Cara Budidaya Udang Vaname Di kolam Terpal. Sampai jumpa kembali di artikel kami yang selanjutnya dengan Panduan Cara Beternak lainnya. Atas waktu kalian untuk membaca artikel kami ini kami ucapkan Terima Kasih.


Cara


Panduan Cara Beternak


Belum ada Komentar untuk "Cara Budidaya Udang Vaname Di kolam Terpal"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel